STRATEGI PENGGUNAAN PENGAWET ALAMI EKSTRAK KULIT BIJI KAKAO PADA BASO PRODUKSI UKM CIPLUK KEL . SETIAMANAH, KEC. CIMAHI TENGAH KOTA CIMAHI

Indira Lanti Kayaputri

Sari


Usaha Kecil Menengah Baso Cipluk merupakan suatu unit usaha mikro yang bergerak dalam produksi baso dan memiliki jangkauan pemasaran cukup luas bahkan keluar daerah Cimahi. UKM ini memiliki permasalahan dalam hal umur simpan baso dan juga pengiriman baso, hubungannya dengan karakteristik baso selama penyimpanan. Oleh karena itu, pada kegiatan pengabdian ini, digunakan ekstrak kulit biji kakao sebagai alternatif solusi dalam mengatasi permasalahan umur simpan baso. Metode pelaksanaan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat ini meliputi survey lokasi, percobaan skala laboratorium, aplikasi pada kulit biji kakao, dan evaluasi hasil aplikasi tersebut. Berdasarkan praktek di lapangan menunjukkan bahwa aplikasi ekstrak kulit biji kakao sebagai pengawet baso dirasakan belum optimal, karena terkendala karakteristik sensori yang dihasilkan dan produksi ekstrak kulit biji kakao itu sendiri. Selanjutnya akan dilaksanakan optimasi aplikasi ekstrak kulit biji kakao terutama dalam hal mereduksi aftertaste pada baso.

 

 

 


Kata Kunci


baso, kulit biji kakao, usaha kecil menengah

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Aberle, E. D., J. C. Forrest, D. E. Gerrard and E. W. Millis. 2001. Principles of Meat Science. 4th Ed. Kendall/Hunt Publishing Company. Dubuque, Iowa.

Afoakwa, E.O. 2010. Chocolate Science and Technology. Wiley-Blackwell. Chichester

Badan Standardisasi Nasional. 2004. SNI No. 01-3818. 1995. Bakso Daging. Dewan Standardisasi Nasional. Jakarta

Buckle KA, Edwards RA, Fleet GH, Wootton M. 2007. Dalam: Hari P dan Adiono (Eds). Ilmu Pangan. UI Press: Jakarta.

Chrismanuel, A, Y. B. Pramono dan B.E. Setyani. 2012. Efek Pemanfaatan Karagenan Sebagai Edible Coating terhadap pH, Total Mikroba dan H2S pada Bakso Selama Penyimpanan 16 Jam. Animal Agriculture Journal, Vol. 1. No. 2. 2012. Semarang. 286 – 292. [Online]: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/aaj.

Davidson, P. M., N. S. Jhon, A. L. Brannen. 2005. Antimicrobial in Food. 3rd edition. Taylor & Francis Group. United States Of America.

Dewi, D. L. 2013. Kajian Fitokimia dan Uji Toksisitas Ekstrak Kulit Biji Kakao (Theobroma cacao L.) [Skripsi]. Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor.

Dorman HJD, Deans SG. 2000. Antimicrobial Agents From Plants: Antibacterial Activity of Plant Volatile Oils. J Appl Microbiol 88:308-316.

Guardabassi, L. and Kruse, H. 2008. Principles of Prudent and Rational Use of Antimicrobials in Animals. In Guardabassi, L., Jensen, L.B., and Kruse, H. (eds). Guide to Antimicrobial Use in Animal. Blackwell Publishing, Iowa. (pp.1-12).

Harborne, J.B. 1996. Phytochemical Methods 2nd Ed. New York: Chapman and Hall Hough et al. (2005)

Naufalin R, Herastuti. 2012. Pengawet Alami Pada Produk Pangan. UPT Percetakan dan Penerbitan Unsoed : Purwekorto.

Pangaribuan, H. 2014. Uji Efektivitas Antimikroba Esktrak Kulit Biji Kakao Kering (Theobroma cacao L.) Fraksi Polar, Semipolar, dan Nonpolar terhadap Penghambatan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus [Skripsi]. Teknologi Industri Pangan Universitas Padjadajaran, Jatinangor.

Paulus, J. 2010. Mempelajari Tekstur dan Karakteristik Lain Bakso Daging Sapi Dengan Penambahan Karagenan. Skripsi. FTIP Unpad, Jatinangor.

Rachmayati, R. 2013. Uji Efektivitas Antimikroba Ekstrak Kulit Biji Kakao (Theobroma cacao L.) Fraksi Larut Etanol 70% Terhadap Aktivitas Bakteri Staphylococcus aureus. Skripsi. Fakultas Teknologi Industri Pertanian. Universitas Padjadjaran. Jatinangor.

Soeparno, Indratiningsih, S. Triatmojo, dan Rihastuti. 2001. Dasar Teknologi Hasil Ternak. Fakultas Perternakan UGM. Yogyakarta.

Sunarlim, R. 1992. Karakteristik mutu bakso daging sapi dan pengaruh penambahan natrium klorida asam laktat dan natrium tipolofosfat terhadap perbaikan mutu. Disertasi Program Pasca Sarjana. Bogor: IPB

Supardi I, Sukamto. 1999. Mikrobiologi dalam Pengolahan dan Keamanan Pangan. Penerbit Alumni: Bandung

Wibowo, S. 2006. Pembuatan Bakso Daging dan Bakso Ikan. Penebar Swadaya, Jakarta.

Wicaksono, D. A. 2007. Pengaruh Metode Aplikasi Kitosan, Tanin, Natrium Metabisulfit Dan Mix Pengawet Terhadap Umur Simpan Bakso Daging Sapi Pada Suhu Ruang. Skripsi. Fateta IPB. Bogor

Widyaningsih, T.D. dan E.S.Murtini. 2006. Alternatif Pengganti Formalin pada Produk Pangan. Trubus Agrisarana, Surabaya.




DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v6i2.14846

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by4.footer##

Jurnal Ini Terindeks di: 


width=  width= width=   width= 

 120

 

 

Statistik Pengunjung



PENERBIT

Direktorat Riset dan Pengabdian Pada Masyarakat - Universitas Padjadjaran

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran Lt. IV Jalan Ir. Soekarno
Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363

 

 
Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.