Penyuluhan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman Kentang Berwawasan Lingkungan Di Balai Penyuluhan Pertanian Pangalengan, Kabupaten Bandung
Abstrak
Kecamatan Pangalengan merupakan salah satu sentra produksi kentang di Jawa Barat. Kelompok tani kentang di Kecamatan Pangalengan sebagian besar sebagai penangkar benih kentang. Permasalahan yang dihadapi oleh kelompok tani kentang adalah produksi kentang menurun karena terdapat serangan OPT (Orgsnisme Pengganggu Tanaman). Berdasarkan observasi, pengendalian OPT pada tanaman kentang yang dilakukan oleh petani umumnya masih menggunakan pestisida kimia yang berdampak negatif terhadap lingkungan.Dalam rangka mendukung upaya pengembangan produksi benih kentang berkualitas dan penanganan OPT kentang, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran bekerjasama dengan Direktorat Perlindungan Hortikultura Tahun 2023 mengadakan bimbingan teknis “Pengelolaan OPT kentang ramah lingkungan” di Balai Penyuluhan Pertanian Pangalengan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode pendidikan (penyuluhan) kepada kelompok tani kentang, dan PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) di wilayah Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi kelompok tani kentang dan PPL tentang pengendalian OPT kentang yang ramah lingkungan. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kelompok tani kentang dan PPL tentang cara pengendalian OPT kentang yang ramah lingkungan
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/agrimasta.v1i2.54199
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##