Pengaruh Fraksi Ekstrak Buah Pare (Momordica Charantia L.) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus yang Diinduksi Streptozotocin

Parawansah Parawansah, Rahmawati Rahmawati, I Putu Sudayasa, Andi Noor Kholidha, Amiruddin Eso, Nuralifah Nuralifah

Abstrak

Pare adalah tanaman yang sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional dalam menyembuhkan berbagai jenis penyakit, diantaranya diabetes mellitus. Kandungan charantine, polypeptide-p, vicine dan antioksidan memiliki potensi menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas anti diabetik fraksi ekstrak buah pare dalam menurunkan kadar glukosa darah dan gambaran histopatologi jaringan pankreas tikus yang diinduksi streptozotocin. Penelitian ini menggunakan post test only control group design. Sampel penelitian ini terdiri dari 5 kelompok yaitu kelompok kontrol positif, kelompok kontrol negatif, kelompok fraksi etanol ekstrak buah pare, kelompok fraksi etil asetat ekstrak buah pare, dan kelompok n-heksan ekstrak buah pare. Pengukuran kadar glukosa darah dilakukan pada saat sebelum dilakukannya induksi STZ, setelah induksi STZ, hari ke 4 dan hari ke 7 pemberian fraksi ekstrak buah pare menggunakan glukometer dan spektrofotometer. Pada hari ke 7 dilakukan pembedahan untuk pengambilan sampel darah dan pankreas tikus. Analisis data yang digunakan adalah kruskal-wallis dilanjutkan uji mann-withney. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui terdapat perbedaan yang signifikan antara penurunan kadar glukosa darah tikus diabetes mellitus yang diberi fraksi n-heksan ekstrak buah pare dengan kelompok kontrol negatif (p-value<0,05). Sementara itu berdasarkan pemeriksaan histopatologi jaringan pankreas tikus yang diberi fraksi ekstrak buah pare 400 mg/kg diperoleh nilai positif ++. Terdapat aktivitas anti diabetik fraksi ekstrak buah pare dengan presentase tingkat penurunan kadar glukosa darah tikus tertinggi oleh pemberian fraksi n-heksan ekstrak buah pare 400 mg/kg. Terdapat perbedaan gambaran histopatologi jaringan pankreas tikus pada kelompok yang diberi fraksi etanol, fraksi etil asetat, dan fraksi n-heksan terhadap kelompok kontrol positif dan kontrol negatif.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. 2015. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Badan Pengurus Perkeni. Jakarta.

International Diabetes Federation. 2013. Diabetes Atlas. Ed.6. www.idf.org/diabetesatlas. 1 Oktober 2018 (08:57).

Suartha, I. Nyoman., Swantara, I. Made., Rita, W. Susanah. 2016. Ekstrak Etanol dan Fraksi Heksan Buah Pare (Momordica charantia L.) Sebagai Penurun Kadar Glukosa Darah Tikus Diabetes. Jurnal Veteriner 17(1):30-36.

Joseph, B., Jini, D. 2013. Antidiabetic Effects of Momordica charantia (Bitter Melon) and It’s Medicinal Potency. Asian Pacific Journal of Tropical Disease 3(2):93-102.

Achmad, A., Regar, D. Novakinanda., Harwoko. 2016. Efektivitas Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia L.) dan Buncis (Phaseolus vulgaris) untuk Penurunan Kadar Gula Darah dan AUC Tikus. Pharmaceutical Journal of Indonesia 2(1):25-29.

Szkudelski, T. 2011. The Mechanism of Alloxan and Streptozotocin Action in B Cell of the Rat Pancreas. Physiol Res. 50:536-546.

Parawansah, Nuralifah, Kholidha, A. Noor. 2017. Uji Anti diabetik Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia L.) terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah pada Mencit yang Diinduksi Streptozotocin. Jurnal Medula 5(1):410-415.

Burnett, A., Mckoy, M. L., Singh, P. 2014. Investigation of the Blood Glucose Lowering Potential of the Jamaican Momordica charantia (Cerasee) Fruit in Sprague Dawley Rats. West Indian Medical Journal 64(4):315-319.

Ananta, M. Gufron., Suartha, I. Nyoman., Dharmayudha, A.A.G. Oka. 2016. Pengaruh Partisi Etil Asetat Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia) terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Putih (Rattus Norvegicus) yang Diinduksi Streptozotocin. Jurnal Medicus Veterinus 5(5):422-429.

Riyadi, N. Her., Ishartani, D., Purbasari, R. 2015. Mengangkat Potensi Pare (Momordica charantia) Menjadi Produk Pangan Olahan Sebagai Upaya Diversifikasi. Pros Sem Nas Masy Biodiv Indon 1(5):1167-1172.

Studiawan, H., Santosa, M.H. 2005. Uji Aktivitas Kadar Glukosa Darah Ekstrak Daun Eugenia polyanta pada mencit yang diinduksi aloksan. Media Kedokteran Hewan.

Alam, M. Ashraful., Uddin, R., Subhan, N., Rahman, M. Mahbubur., Jain, P., Reza, H. Mahmud. 2015. Beneficial Role of Bitter Melon Supplementation in Obesity Related Complication in Metabolic Syndrome. Journal of Lipids :1-18.

Mutiara, E, Verdia., Wildan, A. 2014. Ektraksi Flavonoid dari Daun Pare (Momordica charantia L.) Berbatu Gelombang Mikro sebagai Penurun Kadar Glukosa Secara In Vitro. Jurnal Metana 10(1): 1-11.

Padilah, 2009. Uji Hipoglikemia Fraksi Etil Asetat Biji Jinten Hitam (Nigella Sativa Linu) Pada Tikus Putih Jantan Dengan Metode Induksi Dan Toleransi Glukosa. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Hendrawati, A. 2017. Efek Perlindungan Kombinasi Kuersetin dan Omega 3 terhadap sel β pankreas Tikus Diabetes Mellitus Tipe 2. Pharmaciana 7(1): 1-8.

Baqarizky, F. 2015. Gambaran Histopatologi Pankreas, Hepar, dan Ginjal Tikus Diabetes Mellitus yang Diinduksi Streptozotocin dengan Pewarnaan Hematoksilin Eosin. Skripsi. UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Hafizur, R.M, dkk. 2011. Modulation of Pancreatic β cell in Neonatally Streptozotocin Induced Type 2 Diabetic Rats by the Ethanolic Extract of Momordica charantia Fruit Pulp. Nat Prod Res 25(4): 67-353.

Adi, P., Soemantri, B., Darda, S., Soemantri. 2011. Efek Ekstrak Daun Pare (Momordica charantia) Terhadap Jumlah Sel β Pankreas Tikus (Rattus norvegicus) Wistar DM Tipe 2 dengan HFD dan STZ. Thesis. Universitas Brawijaya. Malang.

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.