EVALUASI GEOKIMIA BATUAN INDUK PADA AREA TANJUNG CEKUNGAN BARITO, KALIMANTAN SELATAN

Cyntia Adrian Lestari, Reza Mohammad Ganjar Gani, Yusi Firmansyah, Yoseph Robby Apranda

Abstrak


Lokasi penelitian merupakan Area Tanjung yang terletak di Cekungan Barito, Kalimantan Selatan. Terdapat sampel batuan induk yang berasal dari empat sumur penelitian, yakni sumur CAM, CAH, CAB, dan CAS. Penelitian ini meliputi evaluasi geokimia untuk menentukan karakteristik batuan induk berdasarkan kuantitas, kualitas, dan kematangan material organiknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Formasi Tanjung dan Formasi Warukin pada seluruh sumur memiliki kuantitas yang baik dengan kemampuan menghasilkan hidrokarbon gas (kerogen tipe III), maupun campuran minyak dan gas (kerogen tipe II). Kemudian, Formasi Tanjung pada sumur CAS dan Formasi Warukin pada sumur CAB telah mencapai tingkat kematangan puncak, sedangkan sumur CAM dan CAH belum mencapai kematangan. Namun, Formasi Warukin memiliki nilai Total Organic Carbon (TOC) yang sangat tinggi (>10 wt%) sehingga dominasi hidrokarbon yang dihasilkan pada formasi ini adalah batubara. Dengan demikian, disimpulkan bahwa batuan sumber minyak dan gas bumi pada daerah penelitian adalah Formasi Tanjung.
Kata Kunci: Cekungan Barito, Batuan Induk, Geokimia, Material Organik


Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24198/pgj.v9i1.66155

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


PUBLISHED BY

FACULTY OF GEOLOGICAL ENGINEERING

UNIVERSITAS PADJADJARAN

SUMEDANG

INDONESIA

Dean's Building 2nd Floor
Ir. Soekarno ROAD, KM 21
Jatinangor, Sumedang 45363
West Java