Aktivitas Hepatoprotektif Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) pada Tikus Diabetes Melitus
Abstrak
Tanaman binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) merupakan salah satu tumbuhan herbal yang memiliki khasiat sebagai tanaman bahan obat yang digunakan untuk berbagai penyakit sepeti kerusakan hati, diabetes, jantung, tekanan darah tinggi, muntah darah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kadar metabolit sekunder dengan spektrofotometri UV-Vis dan uji antioksidan serta aktivitas hepatoprotektif daun binahong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah spektrofotometri UV-Vis dan DPPH serta uji lanjut Kruskal-Wallis dan uji ManWhitney terhadap hepar tikus diabetes melitus. Hasil analisis kualitatif Ekstrak Daun binahong mengandung senyawa metabolit sekunder seperti Alkaloid, Flavonoid, Saponin dan Tanin. Pada Uji kuantitatif diperoleh kadar total untuk flavonoid adalah 0,2433% b/b, saponin 0,1631% b/b, tanin 0,2512% b/b dan alkaloid 0,0350% b/b dan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun binahong diperoleh hasil berdasarkan nilai IC50 sebesar 61,9 ppm termasuk dalam kategori antioksidan kuat. Pada histopatologi hewan uji diinduksi dengan streptozotocin dan diberikan perlakuan masing-masing kelompok kontrol normal yang tidak diinduksi, kontrol negatif Na CMC 0,5%, kontrol positif Metformin, kelompok uji yang diberikan ekstrak masing-masing dengan dosis 25, 50 dan 100 mg/kg BB. Pada penelitian ini ekstrak daun binahong memiliki aktivitas sebagai hepatoprotektor pada dosis 100 mg/BB tikus diabetes melitus.
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/ijpst.v0i0.50555
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Switch to English Back to Top |
View My Stats Penerbit Universitas PadjadjaranJurnal ini terindeks di :Creative Commons Attribution :
Based on a work at http://jurnal.unpad.ac.id/ijpst/ |