ANALISIS FENOMENA PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA REMAJA BERDASARKAN TEORI SISTEM EKOLOGI

Dhiya Nabilah Ramadhan, Rudi Saprudin Darwis

Sari


Penyalahgunaan narkoba menjadi masalah sosial yang melibatkan berbagai kalangan di masyarakat termasuk remaja. Fenomena ini menimbulkan berbagai dampak yang buruk bukan hanya pada individu namun juga lingkungan sekitarnya. Kasus penyalahgunaan terus mengalami peningkatan sehingga diperlukan perhatian dari berbagai elemen yang ada di masyarakat. Remaja memiliki rentang usia di mana mereka mencari identitas dan jati diri. Kondisi remaja di fase ini sangat mungkin dipengaruhi oleh hubungannya dengan lingkungan sekitar. Faktor teman atau kelompok sebaya, keluarga, pola asuh, bahkan situasi yang berubah melatarbelakangi remaja rentan terhadap penyalahgunaan narkoba. Penelitian ini akan mengkaji peristiwa penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh remaja menggunakan teori sistem ekologi Bronfenbrenner (1979). Peneliti akan mencoba untuk menggambarkan dan memahami bagaimana faktor-faktor lingkungan berperan dalam penyalahgunaan narkoba pada remaja. Teori ini memandang individu sebagai bagian dari sistem ekologi yang melibatkan mikrosistem, mesosistem, eksosistem, makrosistem, dan kronosistem. Analisis meliputi pengaruh keluarga, teman sebaya, sekolah, media, dan faktor budaya terhadap keputusan remaja dalam penyalahgunaan narkoba. Dengan pemahaman yang mendalam tentang pengaruh lingkungan terhadap penyalahgunaan narkoba, upaya pencegahan dan intervensi yang tepat dapat dirancang untuk membantu remaja tidak menjadi korban penyalahgunaan narkoba. Masalah ini bukan hanya masalah individu, tetapi juga mencerminkan hasil interaksi dalam lingkungan yang lebih luas sehingga memerlukan solusi yang holistik.

 

Drug abuse is a social problem that involves various groups in society, including teenagers. This phenomenon causes various bad impacts not only on individuals but also on the surrounding environment. Cases of abuse continue to increase, so attention is needed from various elements in society. Teenagers have an age range where they are looking for identity and identity. The condition of adolescents in this phase is very likely to be influenced by their relationship with the surrounding environment. Factors such as friends or peer groups, family, parenting patterns, and even changing situations make teenagers vulnerable to drug abuse. This research will examine incidents of drug abuse carried out by teenagers using Bronfenbrenner's (1979) ecological systems theory. Researchers will try to describe and understand how environmental factors play a role in drug abuse in adolescents. This theory views individuals as part of an ecological system involving microsystems, mesosystems, exosystems, macrosystems and chronosystems. The analysis includes the influence of family, peers, school, media, and cultural factors on teenagers' decisions about drug abuse. With a deep understanding of the influence of the environment on drug abuse, appropriate prevention and intervention efforts can be designed to help teenagers not become victims of drug abuse. This problem is not just an individual problem, but also reflects the results of interactions in a wider environment so it requires a holistic solution.


Kata Kunci


Penyalahgunaan narkoba, Remaja, Sistem Ekologi.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Amanda, M. P., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja (Adolescent Substance Abuse). Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2).

Ceci, S. J. (2006). Urie Bronfenbrenner (1917-2005).

Christian, I. (2022). Remaja dalam Budaya Keluarga: Kontribusi Teori Urie Bronfenbrenner bagi Pelayanan Kaum Muda. BIA': Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual, 5(1), 15-32.

Gamayanti, W. (2014). Usaha bunuh diri berdasarkan teori ekologi Bronfenbrenner. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(2), 204-230.

Kumalasari, N. M. D., Humaaizi, H., & Irmayanti, T. (2023). Faktor-faktor Penyalahgunaan Narkotika dan Zat Adiktif pada Remaja di Balai Rehabilitasi Parmadi Putra'Insyaf'Sumatera Utara 2023. PERSPEKTIF, 12(3), 934-941.

Lukman, G. A., Alifah, A. P., Divarianti, A., & Humaedi, S. (2021). Kasus narkoba di Indonesia dan upaya pencegahannya di kalangan remaja. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM), 2(3), 405-417.

MUHAMMAD, D. K. (2022). PATOLOGI SOSIAL PENYALAHGUNAAN NARKOBA (Di Masyarakat Pekon Ampai Kecamatan Teluk Betung Timur Bandar Lampung) (Doctoral dissertation, UIN RADEN INTAN LAMPUNG).

Muzammil, A., & Ibda, H. (2022). Sistem Ekologi Dalam Madrasah: Kajian Kritis Teori Sistem Ekologi Roberta M. Bern. ASNA: Jurnal Kependidikan Islam dan Keagamaan, 4(1), 54-80.

Nasution, S. L., Puspitawati, H., Rizkillah, R., & Puspitasari, M. D. (2019). Pengaruh pengetahuan remaja tentang Napza dan HIV serta pengetahuan orang tua tentang program pembangunan keluarga terhadap perilaku penggunaan Napza pada remaja. Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 12(2), 100-113.

Novitasari, D. (2017). Rehabilitasi Terhadap Terhadap Anak Korban Penyalahgunaan Narkoba. Jurnal Hukum Khaira Ummah, 12(4), 917-926.

Saputra, H. (2017). Kenakalan Remaja Ditinjau Dari Teori Ekologi Bronfenbrenner Pada Gang Motor Wanita (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Sodikin, M. (2017). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Penyalahgunaan Narkoba pada Remaja di Lapas Kelas II A Narkotika Cipinang, Jakarta Timur.

Ryan, D. P. J. (2001). Bronfenbrenner’s ecological systems theory. Retrieved January, 9, 2012.

Sulastiana, K. P. D., & SIP, S. (2021). Mengungkap Ekologi Kejahatan Narkotika. PT. Rayyana Komunikasindo.

Telaumbanua, T. B. (2018). Peran Badan Narkotika Nasional dalam Upaya Pencegahan dan Peredaran Gelap Narkotika di Gunungsitoli. Jurnal Mahupiku, 1(2).




DOI: https://doi.org/10.24198/focus.v6i2.52460

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial Terindeks Di:

Google Scholar WorldCat Crossref Bielefeld Academic Search Engine (BASE)