PENGEMBANGAN WAKAF TANAH DAN RUMAH SUSUN BERDASARKAN ASAS PEMISAHAN HORIZONTAL

Nia Kurniati; Helza Nova Lita

doi:10.24198/sosiohumaniora.v21i2.9901

PENGEMBANGAN WAKAF TANAH DAN RUMAH SUSUN BERDASARKAN ASAS PEMISAHAN HORIZONTAL

Nia Kurniati, Helza Nova Lita

Abstract

Wakaf tanah dipergunakan untuk mendirikan bangunan bagi usaha dalam bidang keagamaan dan sosial.Sejak terbit UU Nomor 41 Tahun 2004, di dalam Pasal 16 ayat (2) huruf d, dinyatakan, harta benda wakaf berupa tanah dan rumah susun difungsikan selain sebagai sarana keagamaan, juga untuk memajukan kesejahteraan umum. Melalui metode yuridis normatif, artikel ini mencoba memberikan landasan pemikiran, mengenai pembaharuan hukum wakaf produktif, dengan menerapkan asas pemisahan horizontal untuk mengembangkan potensi ekonomi harta benda wakaf berupa tanah dan rumah susun melalui kerjasama dengan pihak ketiga, menghasilkan keuntungan tanpa melanggar prinsip syariah dan kewenangan Nazhir sebagai pemegang hak tanah wakaf.

Keywords

Asas Pemisahan Horizontal; Wakaf Tanah; Wakaf Rumah Susun; Pengembangan Wakaf Tanah dan Rumah Susun; Prinsip Syariah.

Full Text:

PDF

References

Alif, M.R. (2009). Analisis Kepemilikan Hak Atas Tanah Satuan Rumah Susun di dalam Kerangka Hukum Benda. Bandung: Penerbit CV. Nuansa Aulia.

Al-Kasibi, M.A.A. (2004). Hukum Wakaf. Diterjemahkan dari Ahkam Al-Waqf fi al-Syari’ah al-Islamiyah oleh Ahrul Sani Faturrahman, Jakarta: Dompet Dhuafa Republika dan IIman Press.

Badan Wakaf Indonesia (2015). Sistem Pengelolaan Wakaf Dalam Aplikasinya di Masa Kini. Jakarta: Penerbit Badan Wakaf Indonesia.

Departemen Agama Republik Indonesia, 1995. Al-Qurán dan Tafsirnya Jilid I, Jogyakarta: Universitas Islam Indonesia, PT. Dana Bhakti Wakaf UII.

Djunaidi, A. & Al-Asyar, T (2008). Menuju Era Wakaf Produktif, Cetakan kelima. Depok: Mumtaz Publishing.

Djunaidi, A. (2016). Wakaf Produktif untuk Meningkatkan Kesesejahteraan Sosial dan Pendidikan, Makalah disampaikan pada FGD “Penerapan Prinsip Syariah dan Asas Pemisahan Horizontal dalam Paradigma Baru Pemberdayaan Wakaf Berupa Tanah dan Rumah Susun Untuk Kesejahteraan Umum”, Bandung: Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran.

Hakim, A. (2010). Manajemen Harta Wakaf Produktif Dan Investasi Dalam Sistem Ekonomi Syari’ah. Riptek. 4, (I1), 21-28.

Harsono, B. (2003). Hukum Agraria Indonesia, Sejarah Pembentukan Undang-Undang Pokok Agraria, isi, dan Pelaksanaannya. Jakarta: (Edisi ke 9). Penerbit Djambatan.

Hasan, D. (2011). Lembaga Kebendaan Bagi Tanah dan Benda Lain yang Melekat pada Tanah Dalam Konsepsi Penerapan Asas Pemisahan Horizontal. Bandung:(Cet ke 1. Edisi ke 9). Penerbit Citra Aditya Bakti.

Hasanah,U (2008). Wakaf dalam Peraturan Perundang-undangan di Indonesia. Jakarta: Badan Wakaf Indonesia.

Hermawan, W. (2014). Politik Hukum Wakaf di Indonesia.Jurnal Pendidikan Agama Islam -Ta’lim, 12, (2), 147-161.

Ilyas, M. (2016). Istibdal Harta Benda Wakaf Perspeltif Hukum Islam. Jursprudentie, 3, (2), 138-150.

Lubis, K., S. (2010). Wakaf dan Pemberdayaan Umat. Jakarta: Sinar Grafika.

Medias, F. (2010). Wakaf Produktif Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Ekonomi Islam La_Riba. IV, (1), 69-84.

Mubarak, J. (2008). Waqaf Produktif. Bandung: Simbiosa Rekatama.

Muhibbin, H. (2011). Paradigma Baru Pengelolaan dan Pemberdayaan Wakaf Produktif Indonesia. http://www.rumahwakaf.org/paradigma-baru-pengelolaan-dan-pemberdayaan-wakaf-produktif-di-indonesia. Selasa, April 2, 2019.

Mulyadi, K. & Wijaya, Wijaya, G (2004). Hak-Hak atas Tanah. Jakarta: Prenada Media.

Nafis, C. (2013). Peluang Kemitraan Investasi Wakaf Produktif. https://bwi.or.id/index.php/ar/publikasi/artikel/704-peluang-kemitraan-investasi-wakaf-produktif.html diunduh pada 02 April 2019.

Nurhidayani., Yasin, M. & Busaini, (2017). Pengelolaan dan Pemanfaatan Wakaf Tanah dan Bangunan. Maqdis: Jurnal Kajian Ekonomi Islam. 2, (2), 163-175.

Pujiwati, Y. & Rubiaty B., (2015). Asas Pemisahan Horizontal Dalam Kepemilikan Hak Atas Tanah Dan Bangunan Satuan Rumah Susun Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Sosiohumaniora, 17, (2), 94-99

Santoso, U. (2014). Kepastian Hukum Wakaf Tanah Hak Milik. PERPEKTIF. XIX, (2). 71-80

Sembiring, J (2016). Tanah Negara. Jakarta: Prenada Media.

Soerodjo, I. (2014). Hukum Pertanahan, Hak Pengelolaan atas Tanah (HPL), Eksistensi, Pengaturan dan Praktek. Jogyakarta: LaksBang Mediatama.

Sofwan, S., S., M., (1981). Hukum Perdata Hukum Benda, Yogjakarta : Liberty.

DOI: https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v21i2.9901