IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENCEGAHAN DAN PE

Firrie Ninditha Putri, Asep Sumaryana, Dedi Sukarno

Abstrak


Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Daerah dalam rangka pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS adalah melalui kebijakan dalam penyusunan suatu Peraturan Daerah tentang Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS dengan menetapkan Peraturan Daerah Kota Bogor No. 4 Tahun 2016 tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immune Deficiency Syndrome di Kota Bogor. Hal ini terjadi sebagai akibat adanya interaksi manusia dari berbagai kalangan sehingga menjadikan Kota Bogor sebagai kawasan yang dapat memicu terjadinya penyebaran HIV/AIDS terutama melalui dua cara yaitu hubungan seks yang tidak aman dan NAPZA suntik.

Implementasi suatu layanan kesehatan dapat berjalan dengan baik atau tidak diperlukan adanya kebijakan pemerintah pusat yang diterjemahkan dalam kebijakan pemerintah daerah sesuai dengan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Implementasi Kebijakan Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di Kota Bogor. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan desain penelitian yaitu studi kasus, dan peneltian ini mengunakan teknik pengumpulan data yaitu, wawancara, observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanganan HIV/AIDS di Kota Bogor terbilang cukup baik, karena telah dapat menurunkan kasus positif setiap tahunnya. Demikian masih banyak yang perlu dibenahi konsep 3 zero pada tahun 2030, dengan maksud untuk menghilangkan kasus baru, kasus kematian yang disebabkan oleh HIV/AIDS, dan diskriminasi yang diterima oleh ODHA. Implementasi Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 4 Tahun 2016 oleh KPA masih terbilang belum maksimal yang poin utamanya adalah dalam pihak-pihak terkait. Pihak terkait sebagaimana dimaksud yang menjadi permasalahan utama adalah Pemerintah Kota Bogor dan masyarakat Kota Bogor. Saran praktis penelitian ini diharapkan dapat memberikan perhatian khusus bagi pengembangan penuntasan permasalahan HIV/AIDS khususnya bagi Pemerintah Kota Bogor. Pelatihan yang berkaitan dengan cara penangan secara psikologis terhadap ODHA memerlukan teknik-teknik yang pasti agar tidak adanya rasa putus asa dari ODHA dan tetap hendak untuk mengikuti pengobatan secara berkala.Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur. Excepteur sint occaecat cupidatat non proident, sunt in culpa qui officia deserunt mollit anim id est laborum.


Kata Kunci


Implementasi Kebijakan Peraturan Daerah Kota Bogor, HIV/AIDS

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Agustino, L. (2014). Dasar Dasar Kebijakan Publik. Bandung: CV Alfabeta.

Anggara, S. (2014). Kebijakan Publik. Bandung: CV. PUSTAKA SETIA.

Bungin, B. (2011). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Cresswell, J. W. (2014). Research Design (Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Appoarches). Unites States of America: Sage Publication.

Dede, A. (2013). Kolaborasi Antar Institusi Dalam Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Serang. Jawa Barat.

Erick, H. (2009). Implementasi Kebijakan Penanggulangan HIV/AIDS oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) di Provinsi Jawa Barat. Jawa Barat.

Faisal, S. (1990). Penelitian Kualitatif (Dasar-Dasar dan Aplikasi). Malang: Ya3 Malang.

Hermawati, P. (2011). Hubungan Persepsi ODHA terhadap Stigma HIV/AIDS Masyarakat dengan Interaksi Sosial pada ODHA. Bandung, Jawa Barat.

Hidayati, A. (2020). Manajemen HIV/AIDS (Terkini, Komprehensif, dan Multidisiplin).

Hoogerwerf. (1978). Ilmu Pemerintahan. Jakarta: Erlangga.

J, M. L. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Jones, C. O. (1996). An Introduction to the Study of Public Policy. California: Wadsworth, Inc.

Negara, M. P. (2011). Pengaruh Action Leaning terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang HIV/AiDS dan Klinik Voluntary Counseling and Testing (VCT) di SMK Perikanan dan Kalautan Pfluger Kabupaten Jember. Jember, Jawa Timur.

Nugroho, R. (2006). Kebijakan Publik Untuk Negara-Negara Berkembang. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Silalahi, U. (2011). Metode Penelitian Sosial. Bandung: Reflika Aditama.

Sucipto, A. (2007). Hubungan Persepsi HIV/AIDS dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja. Bandung, Jawa Barat.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tachjan, H. (2006). Implementasi Kebijakan Pubilk. Bandung: Asosiasi Ilmu Politik Indonesia Bandung.

Winarno, B. (2012). Kebijakan Publik (Teori, Proses, dan Studi Kasus). Yogyakarta: CAPS.

Abidin, S. Z. (2016). Kebijakan Publik. Jakarta: Salemba Humanika.




DOI: https://doi.org/10.24198/jane.v14i1.41262

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


JANE (Jurnal Administrasi Negara) Terindeks Di :

 Bielefeld Academic Search Engine (BASE)