Pengujian Anti Protein Produksi Blastosis (Anti-PAG) melalui Metode Dot Blot (Evaluatin Of Anti PAG From Blastosis through Dot Blot Method)
Abstract
Penelitian pengujian reaksi antiprotein dan protein produksi blastosis dilakukan dengan tujuan mengetahui apakah terjadi saling mengenali antara anti-PAG dan protein PAG yang terdapat dalam serum sapi bunting. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode Dot Blot. Uji dilakukan terhadap serum sapi bunting umur 15, 20, 25 dan 30 hari, masing-masing dari empat ekor dengan dosis pengenceran anti-PAG adalah 1/100, 1/200 dan 1/400. Hasil reaksi berupa warna ungu dikonversikan kedalam angka menggunakan metode NIH Image Version 1.62. Data dianalisis menggunakan Rancangan Acak Lengkap Pola Tersarang, dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan untuk mengetahui pengaruh serum dalam dosis. Uji statistik pada hasil reaksi Dot Blot menunjukkan perbedaan yang signifikan antara serum sapi dara bunting 15,20,25 dan 30 hari dalam dosis pengenceran 1/100, 1/200 dan 1/400. PAG pada serum sapi dara bunting 15 hari mampu dikenali oleh anti-PAG pada pengenceran 1/400. Serum sapi dara bunting umur 30 hari memiliki nilai paling sensitif pada semua dosis pengenceran, disusul kemudian dengan serum sapi umur kebuntingan 25, 20 dan 15 hari.
Kata Kunci : Anti-PAG, PAG, Dot Blot, serum sapi bunting
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.24198/jit.v11i1.407
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JURNAL ILMU TERNAK INDEXED BY: