KARAKTERISASI BAKTERI ASAM LAKTAT DAN TOTAL ASAM ORGANIK EKOENZIM ASAL FILTRAT FESES SAPI POTONG DAN JERAMI PADI PADA LAMA FERMENTASI YANG BERBEDA

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh lama fermentasi ekoenzim asal filtrat campuran feses sapi potong dan jerami padi terhadap jumlah bakteri asam laktat dan total asam organik. Filtrat diperoleh dari ekstrak campuran feses sapi potong dan jerami padi dengan C/N 30 dan didekomposisi selama 7 hari. Filtrat dicampurkan dengan molase dan air, difermentasi secara anaerob fakultatif. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan, yaitu P1 = 7 hari, P2 = 14 hari, P3 = 21 hari, P4 = 28 hari, dengan 5 kali pengulangan. Parameter yang diukur adalah bakteri asam laktat, total asam organik, dan karakterisasi makroskopis dan mikroskopis bakteri asam laktat. Data dianalisis dengan Analisis varians (ANOVA) dengan uji lanjut Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama fermentasi nyata meningkatkan jumlah bakteri asam laktat dan total asam organik. Jumlah bakteri asam laktat dan total asam organik dengan nilai tertinggi didapatkan pada lama fermentasi 7 hari. Karakterisasi bakteri asam laktat secara makroskopis didapatkan warna putih dan krem, berbentuk bulat, elevasi cembung, tepian halus dan permukaan halus mengkilap, dengan karakteristik mikroskopis yaitu kelompok bakteri gram positif dengan bentuk bacillus.